Kamis, 12 Februari 2015

Pemkot Sorong Bentuk 4 Lembaga Baru



 

        
Diresmikan Bersamaan dengan Pelantikan 21 Pejabat eselon II dan III Lingkup Pemkot Sorong


SORONG-Bertempat di aula Samu Siret kemarin (11/2), Wali Kota Drs.Ec Lambert Jitmau,MM melantik 21 pejabat eselon II dan III lingkup Pemkot Sorong, serta meresmikan 4 lembaga baru di Pemkot Sorong yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah; Badan Pengelolaan Perpustakaan dan Arsip Daerah; Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Penanaman Modal dan Investasi; serta Kantor Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa.

Pejabat eselon II yang dilantik yakni
Asisten Administrasi Umum Setda Kota Sorong, Drs. Wihelmus Asmuruf;
Kepala Dinas Sosial, Oktovina Dolfina,SE;
Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan, Drs. Baltasar Kambuaya,Msi;
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Petrus Korisano;
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Hanok J. Talla,S.Sos;
Kepala Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Pen Modal dan Investasi, Oktavianus Bless,S.Sos,M.Si;
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Jaipin Sinaga,ST,MM;
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan, Elia Mulu,S.Sos;
Kepala Badan Lingkungan Hidup, Julian Kelly Kambu,ST;
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Amos Karet,SH;
Kepala Dinas Perhubungan, Maklon M,S.Sos;
Kepala Dinas Pertanian, Parjo, S.Sos.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan KB, Miryam Isir,S.Sos;
Kepala Dinas Perindustrian dan Pertambangan Kota Sorong,Adrian Asmuruf,SH.

Sementara itu, pejabat eselon II yang dilantik yakni
Kepala Kantor Pengolah Data Elektronik, Hanock Nauw;
Kepala Kantor Unit Pengadaan Barang dan Jasa,Novianto Zulkarnaen,SE;
Kepala Bagian Umum, Eltje Doo,SE;
Sek Badan Pelayanan Perijinan Terpadu, Penanaman Modal dan Investasi, Marthen Luther Jitmau;
Kabid Informasi dan Pendaftaran pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu,
Penanaman Modal dan Investasi, Imanuel Manukily;
Kabid Evaluasi dan Pengendalian pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu,
Penanaman Modal dan Investasi, Februhans Rumahlatu;
serta Kabid Pemrosesan dan Penerbitan pada Badan Pelayanan Perijinan Terpadu,
Penanaman Modal dan Investasi, Elok Kristianingsing.

Dalam arahannya, Wali Kota mengatakan mutasi maupun promosi di jajaran pemerintahan dan organisasi adalah hal biasa, bukan sesuatu hal yang luar biasa. “Mutasi dan promosi jabatan adalah hal biasa. Yang dilantik hari ini kebanyakan adalah promosi, kepercayaan yang diberikan harus direnungkan dan disyukuri,  serta yang terpenting adalah melaksanakan tugas sesuai dengan tanggungjawab yang dimiliki,” kata Wali Kota. Menurutnya, jabatan yang diberikan bukan karena gagahnya seseorang, badan yang besar, maupun hal-hal subjektif lainnya, tetapi berdasarkan penilaian pelaksanaan tugas yang diberikan dan menjalankan tugas sebagai seorang pegawai. “Tentunya banyak pegawai yang ingin dilantik juga, namun tidak bisa dilakukan. Nasib seseorang sudah ditentukan oleh Tuhan, saya hanya ikut campur tanda tangan dan melantik,” kata Wali Kota.

Ia mengingatkan kepada jajarannya yang sudah dilantik benar-benar bekerja dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, berikanlah pelayanan terbaik kepada masyarakat, karena itu kuasai tugas-tugas yang dimiliki karena laksanakan sebaik-baiknya karena akan dilakukan evaluasi, bila memang tidak mampu melaksanakan tugas tentunya akan digantikan oleh orang yang bisa dan mampu. “Pejabat yang dilantik jangan bertanya kepada Wali Kota Sorong apa yang diberikan, tetapi tanyalah pada diri sendiri apakah yang sudah diberikan atau apa yang sudah dikerjakan untuk Kota Sorong,” pungkasnya. (rat)

sumeber: http://www.radarsorong.com/index.php?mib=berita.detail&id=33066  (RN)