Oleh: Daniel Epis Yikwa
Suatu ketikapara setan berkumpul
berkumpul mengadakan kongres setan sedunia. Merekaberkumpul untuk mengevaluasi
program kerja. Pidato pembukaannya sang pemimpin berkata: ”kita tidak mungkin
menjauhkan penduduk pribumi Papua(OAP) dari gereja, kita tidakbisa menghalangi
mereka(OAP) membaca alkitab dan mengetahui kebenaran-Nya. Kitabahkan tidak bisa
mencegah mereka berhubungan dengan sang Penyelamat, sekali mereka memperoleh
kontak dengan Yesus. Pasti mereka berdiri bagi Israel maka kekuasaan kita akan
hancur.”
Semua setan–setan serius mendengarkan pidato sang pemimpin, : “Semua program
yang kita rancang selalu bocor dan kecolongan.” Pertengahan pidato, tanya sang pemimpin
kepada peserta setan–setan yang hadir,: “kira–kira ada usul, saran atau
pendapat dari peserta yang hadir,” Tanya sang pemimpin kepadapeserta kongres.
30 menit semua peserta diam, tidak ada gerak – gerik mereka sedang berfpikir
untukmenyiapkan pertanyaan,“ Ada pertanyaan, saran, atau pendapat,” sekali lagi
Tanya sang pemimpin kepada setan-setan. “ada–ada ,dari saya ada saran yang saya
mau sampaikan!,” teriak setan kecil dari tengah – tengah rapat akbar para
setan.
“silahkan sampaikan pendapat anda,
setan kecil,” kata sang pemimpin. “Begini yang kalian sampaikan kepada manusia
Papua, bahwa biarkan mereka menyelidiki kitab Suci, biarkan mereka mengetahui
tentang Juruselamat”
Semua peserta kebinggungan mendengarkan pendapat sala satu setan kecil itu,
“sungguh setan kecil sudah gila” teriak setan– setan kepada sang pemimpin.
Dengan suara lantang setan kecil berkata:”biarkan mereka ke gereja, menyelidiki
kitab suci. “Sungguh setan kecil sudah tambah gila,” kata pemimpin.
Tetapi katanya setan kecil,”mereka boleh ke gereja, mereka boleh baca alkitab,
tetapi kita harus katakan kepada orang Papua bahwa waktu untuk menerima Tuhan
Yesus, & berdiri bagi Israel nanti kemudian,” lanjut setan kecil kepada
peserta kongres.
Kata setan kecil lagi,“buat orang Papua sibuk dengan hal– hal sepele, buat
manusia Papua sibuk, sibuk, dan sibuk.” Usul dan saran setan kecil pun diterima
oleh para setan, yang hadir dr berbagai penjuru dunia. Semua peserta melonjak
kegirangan karena sudah mendapat solusi paling praktis, untuk membelokan jalan
pikiran penduduk Pribumi.
Pidato pimpinan rapat dilanjutkan oleh sang pemimpin.“ biarkan saja mereka ke
gereja,begitu mereka selesai makan, curilah waktunya sehingga mereka tidak
punya waktu untuk membanggun hubungan dengan Yesus Kristus, dan biarkan orang
Papua membenci bangsa Israel.”
“ Inilah yangharus kalian lakukan,” kata setan.
“Jauhkanmereka dari sang Penyelamat, dan kosentrasilah
kejaringan-jaringan yang vital yang mengatur hidup mereka sepanjang hari.”
“Apa yang harus kami lakukan?” teriak setan–setan yang hadir. “Buat mereka sibuk untukhal–hal yang
sepele dalam hidup mereka yang dapat mempengaruhi jalan pikiranmereka,” jawab
sang pemimpin.
“Perbanyak waktu luang mereka dengan kesibukan. Usahakan ibu–ibu rumah tangga
bekerja lebih lama dan suami–suami bekerja 6-7 hari seminggu, 10 -12 jam
sehari, sehingga mereka tidak sempat bersosialisasi. Buat mereka tidak punya
waktu luang untuk anak. Begitu keluarga mereka terpecah, maka kesibukan menjadi
tempat pelarian.”
“Arahkan jalan pikiran mereka supaya tidak mendengar hati nurani lagi, cegah
orang Papua supaya jangan mereka memberikan hati untuk Yerusalem. Usahkan
mereka memutar kaset dan radio pada saat mengemudi, jaga agar tv, vcd player,
cd, dvd dan computer tetap diputar terus–menerus dirumah mereka dan usahakan
tidak terdengar lagu–lagu rohani disetiap toko– toko maupun restoran yang ada
di Papua. Ini akan mempengaruhi pikiran mereka membangun hubungan dengan
Kristus, dan lupa memberkati Israel.”
“Isi ruang tamu mereka dengan surat kabar, majalah–majalah. Penuhi pikiran
mereka dengan berita selama 24 jam. Pasang billaboard/iklan,disepanjang jalan
agar terbaca pada saat berkendaraan. Banjiri kotak suratnya dengan catalog
barang, promosi barang, undian dan segala macam penawaran barang gratisan
dengan janji –janji palsu.”
“Percantik semua model yang muncul di majalah–majalah dan tv, sehingga para
suami merasa kecantikan lahiriah lebih penting, dan merasa kecewa dengan
penaampilan istri sendiri.” “buat para istri kelelahan sehingga tiada waktu
untuk bercinta dengan suami dimalam hari. Bikin mereka sakit kepala juga. Jika
mereka tidak bisa memberikan kasih sayang kepada suami seperti layaknya, maka
mereka akan berpaling ke orang lain alias selingkuh, ini akan mempercepat
keluarga itu berantakan.”
“Berikan mereka sinterklas agar para orang tua tidak sempat menerangkan arti
natal, kepada anak –anaknya. Beri mereka telur paskah sehingga mereka tidak
pernah berbicara tentang arti penebusan dan kuasa atas dosa, dan kematian.
Diatas pohon natal taru bintang lima supaya para orang tua tidak menjelaskan
arti bintang Daud kepada anak-anak mereka Bahkan pada saat rekreasi biarkan
mereka betingkah berlebihan. Begitu mereka pulang dari rekreasi badan mereka
akan kecapaian. Usahakan mereka tetap sibuk, dan jangan biarkan mereka pergi ke
alam bebas yang bisa membuat mereka kagum dengan ciptaan Tuhan.
Kirim mereka ke taman bermain,
tempat berolahraga, mall, konser music, dan bioskop tentunya.”
“pokoknya buat mereka sibuk, sibuk, sibuk!”
Jika merekameng hadiri persekutuan
doa dan kebaktian libatkan mereka dalam gosip, dan basa–basi sehingga mereka
tidak sadar saat itu.”
Kacaukan hidup mereka dengan harta benda yang menyebabkan mereka tidak punya
waktu untuk mencari kekuatan dari Yesus. Ini akan membuat mereka bekerja
dengan kekuatan sendiri,mengorbankan kesehatan diri mereka dan keluarga hanya
untuk harta benda dan materi.”
Suara gaduh dalam ruangan, dan tepuk tangan sorak –sorai para setan berkata:
“ini pasti berhasil...!”, “ini pasti berhasil…!”
Setelah kongres setan sedunia, dengan segera para setan melaksanakan
perintahini.
Inilah sebuah rencana sederhana,
setan–setan nampaknya telah melaksanakan tugas mereka karena umat kristiani
yang ada diPapua begitu sibuk kesana–kemari.
Hanya punya sedikit waktu buat
Tuhan dan keluarga. Tidak punya waktu untuk menceritakan ke orang lain tentang
kuasa Tuhan yang telah mengubah hidup bangsa Israel & mereka, dan besaksi
tentangYesus yang lahir dari keturunan Daud, untuk menyampaikan berita injil.
Apakah setan sudah sukses dengan
rencananya? Silahkan anda nilai
sendiri!
Coba ukur dengan dirimu..! Kehidupan
dibawah kuk setan? Apakah BUSY (sibuk) berarti :
B-eing : …. Keadaan, kejadian
U-under :…. Bawah
S-atanis :…. Setan, iblis
Y-oke :…. Kuk
(*) Penulis adalah (Ketua Forum Pemuda GIDI Bangkit)