Sabtu, 07 Desember 2013

BERDIRI BAGI ISRAEL, BANGKIT BAGI NEGERI


                                                          Oleh: Robertus Nauw


Zionisme adalan Gerakan Kemerdekaan Nasional bangsa Yahudi.
Zionisme merupakan cerminan masa kini akan impian bangsa Yahudi 1900 tahun lalu untuk membangun kembali Israel, memperjuangkan kemerdekaan bangsa Yahudi di Negeri Israel. sekalipun kemerdekaannya tidak di akui oleh negara-negara arab, Israek tidak teganggu, bagi mereka Allah Israel mengaku saja cukup,

Zionisme merupakan keyakinan bahwa orang Yahudi memiliki hak untuk bebas dan merdeka di tanah airnya. Jadi kalau sampai hari ini orang orang papua ada yang salah artikan pererakan ini dengan pergerakan kami Sion Kids Center of Papua itu berarti ko salah tinggal dan salah lahir di papua karena dua kata “Zionesme dan Sion Kids Movement” jelas berbeda, kita bangsa papua hari ini bukan melihat Israel dari sudut pendan politik “Zionisme” namun dari sudut pandang kebenaran firman TUHAN.

ADA benarnya teman-teman melihat Israel dari perspektif yang berbeda dan kemudan menilai Israel dengan pandangan miring yang biasa dilihat oleh  teman-teman yang anti yahudi

Membuat teman-teman di papua dan umat Kristen umumnya di Indonesia melupakan Israel, TUGAS BESAR YANG ORANG KRISTEN LUPA, karena Sisa-sia Israel harus diselamatkan dulu, agar bangsa ISRAEL jadi kerajan imamat dan menginjili bangsa-bangsa.

bangsa ISRAEL tidak akan pernah damai sebelum semua rakyat ISRAEL percaya akan TUHAN YESUS KRISTUS. Dan menyongsong kedatangan Yesus Raja atas bangsa Yahudi dan Papua, jangan perna umat TUHAN berpikir bahwa gereja adalah pihak mempelai wanita, itu omong kosong karena TUHAN tidak ikat perjanjian dengan gereja, gereja baru ada ketika umat Israel ditetapkan sebagai pusaka milik kesayangan TUHAN dan Israel di berikan amanat agung untuk menyampaikan berita kebenaran ini ke ujung bumi maka kita kenal gereja dan dipanggil untuk beribadah.

LAWAN ISRAEL ITU tidak ada massa depan, so jangan kamu macam-macam.........
PAPUA mau aman harus kawal firman kembali ke Israel. karena bangsa ujung bumi adalah bangsa terakhir yang mendengar dirman TUHAN yang pertama-tama untuk bangsa Israel dan firman tuhan keluar dari Yerusalem Israel. Shalom


(*) Penulis adalah aktivis SKC of  Papua, titik GKPMI Jemaat Betesda Sorong - Papua Barat