(Matius
15:27) Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan
remah-remah yang jatuh dari meja tuannya." Ini sebuah iman, (Matius15: 28)
Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka
jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya
sembuh.
Hal ini
sama seperti pengakuan sebelumnya, yang juga datang dari bangsa lain, yakni Rut
perempuan Moab yang mengikuti mertuanya perempuan asal bangsa yahudi seperti
dikisahkan dalam Kitab Rut 1:16 Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku
meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana
engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ
jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
Mengingat
Yesus Kristus di tentukan dari semuala sebagai tuhan dan kristus atas bangsa
ini, Tuhan Yesus ditentukan Raja atas bangsa yahudi (Matius 2:1-2)
“Sesudah Yesus dilahirkan di
Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus
dari Timur ke Yerusalem. dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi
yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami
datang untuk menyembah Dia."
pengakuan
seperti ini penting karena yesus sendiri berkata Matius 15:24 "Aku diutus hanya kepada
domba-domba yang hilang dari umat Israel."
Baca
juga (Matius 10:5-6) Kedua belas murid itu diutus
oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: "Janganlah kamu menyimpang ke
negeri orang-orang non Yahudi atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan
pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.
Pilihan atas israel adalah
sebuah pilihan dan perjanjian kekal
Jadi
bagaimana mungkin kita percaya Yesus lupa bangsa yahudi, sion yerusalem dan Israel,
jelas suatu hal yang omong kosong, karena gereja yang melupaka Israel adalah
gereja yang mencoba memisahkan diri dari pilihan tuhan atas Israel dan memaksa
kehendak Tuhan untuk melakukan pembatalan atas pilihan padahal Tuhan yang sudah
dimulai dengan Israel, maka gereja saat ini jangan berharap Tuhan mengakhiri semua
perjanjiannya dengan dengan bangsa lain seperti doktrin gereja yang selalu
sembunyi dibalik kedok, gereja massa kini adalah gambaran Israel rohani itu
sendiri….;
Padahal
gereja Lupa gereja rohani saat itu baru ada ketika Israel jasmani bertobat dan
melakukan panggilan amanat agung sehingga lahirlah gereja-gereja Tuhan saat ini…….sebagai
orang Kristen kita melepaskan diri dengan Israel sama dengan kita menolak Yesus
Kristus (Efesus 2: 12) bahwa waktu itu kamu tanpa Kristus, tidak termasuk
kewargaan Israel dan tidak mendapat bagian dalam ketentuan-ketentuan yang
dijanjikan, tanpa pengharapan dan tanpa Allah di dalam dunia.
Kita
menolak Israel berarti kita menolak firman pertama Tuhan kepada Abraham dalam
(Kejadian
12:3) “Aku akan memberkati orang-orang
yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan
olehmu semua kam di muka bumi akan mendapat berkat”
Kita menolak Israel berarti kita menolak menggunakan
ucapan berkat iman yang diberikan Tuhan kepada musa dalam (Bilangan 6:22-27) (22)
TUHAN berfirman kepada Musa: (23) Berbicaralah kepada Harun dan anak-anaknya:
Beginilah harus kamu memberkati orang Israel, katakanlah kepada mereka: (24)
TUHAN memberkati engkau dan melindungi engkau; (25) TUHAN menyinari engkau
dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; (26) TUHAN menghadapkan
wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. (27) Demikianlah harus
mereka meletakkan nama-Ku atas orang Israel, maka Aku akan memberkati
mereka."
Dalam tingkatan ini saya melihat
pengaruh gereja yang mencoba menggunakan doktrin dan telogia penggantian saat
ini sehingga banyak orang Kristen tidak melihat Israel sebagai bangsa penentu
akhir zaman, bangsa yang Tuhan temukan mereka di padang gurun, bangsa yang
Tuhan member nama, Tuhan melukis mereka di telapak tangaNtya, Tuhan member tempat
perhentian bagi mereka, Tuhan bangkitkan nabi-nabi untuk menjaga kemurnian
injil sampai pada saman Yesus yang ditentukan dari semula sebagai Tuhan dan
kristus.
Kita bersyukur untuk bangsa ini,
bangsa yang membunuh Tuhannya, membunuh nabi-nabinya bangsa yang tegar tengkuk
agar tuhan berkenan kepada kita bangsa lain, seperti nubuatan Nabi Yesaya yang sangat
jelas, berbicara tentang kita, bangsa-bangsa Non Yahudi: “Aku telah berkenan
ditemukan mereka yang tidak mencari Aku, aku telah menampakkan diri kepada
mereka yang tidak menanyakan Aku.”
Saat
ini Israel tidak memperoleh apa yang dikejarnya, tetapi orang-orang yang
terpilih telah memperolehnya. Dan orang-orang yang lain telah tegar hatinya.
Seperti ada tertulis: Allah membuat mereka tidur nyenyak, memberikan mata untuk
tidak melihat dan telinga untuk tidak mendengar, sampai kepada hari sekarang
ini. Sehingga Mazmur Daud berkata biarlah mata mereka menjadi gelap, sehingga
mereka tidak melihat, dan buatlah punggung mereka terus-menerus membungkuk.
APAKAH PELANGGARAN MEREKA MEMBUAT MEREKA DITOLAk,
jelas omong kosong gareja Tuhan harus paham bahwa
(Roma
11: 11-12) “Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan harus jatuh?
Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai
kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu. Sebab jika
pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan
bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka.”
Maka
wajib kita sebagai orang yang mengaku Kristen tidak boleh membenci Israel
apalagi menolak Israel seperti doktrin gereja di bangsa dan Negara yang kita
tinggal saat ini, bangsa ini pantas membenci Israel karena factor agama, maka
kita juga harus mencintai Israel karena faKtor agama pula.
Tugas
kita setelah selamat karena percaya Yesus kita harus ingatkan Tuhan akan sion
Yerusalem Israel agar mereka juga diselamatkan, mereka harus meratapi dia yang
mereka tikam sebagi bentik dari sebuah pertobatan dan penyesalan yang dalam
seperti halnya yang diungkapkan dalam (Zakaria 12:10) “Aku akan mencurahkan roh
pengasihan dan roh permohonan atas keluarga Daud dan atas penduduk Yerusalem,
dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam, dan akan meratapi
dia seperti orang meratapi anak tunggal, dan akan menangisi dia dengan pedih
seperti orang menangisi anak sulung.”
Mengingat
selama ini kita bangsa nonj yahudi beribadah kepada Tuhan dalam berbagai gereja
yang mewah, namun sisa bangsa Israel hari ini, belum mengenal dan mengakui Yesus
Kristus yang mereka tikam sebagai Messias, buktinya mereka sampai detik ini
masih menantikan kedatangannya dalam doa mereka di tembok-tembok ratapan……tugas
kita bangsa non yahudi yang mencuri kemulian bangsa Israel ini kita harusnya
kita malu, karena kita bukan bangsa Yahudi bangsa yang disebut bangsa kudus,
atau saitun liar atau domba-domba dan lain sebagainya.
Karena
kita telah lama mencaplok itu membuat kita seakan bangga yang telah menopang Israel
padahal mereka sebagai saitun asli yang selama ini menopang kita bangsa lain
sebagai situn liar…..mari ambil keputusan untuk kita berdiri memberkati Israel karena
kita Kristen KARENA tidak lama lagi
KESELAMATAN
SION DATANG DENGAN SEGERA
(Yesaya
62:1-2) “Oleh karena Sion aku tidak dapat berdiam diri, dan oleh karena
Yerusalem aku tidak akan tinggal tenang, sampai kebenarannya bersinar seperti
cahaya dan keselamatannya menyala seperti suluh. Maka bangsa-bangsa akan
melihat kebenaranmu, dan semua raja akan melihat kemuliaanmu, dan orang akan
menyebut engkau dengan nama baru yang akan ditentukan oleh TUHAN sendiri.”
(Yesaya
62:6-7) Di atas tembok-tembokmu, hai Yerusalem, telah Kutempatkan
pengintai-pengintai. Sepanjang hari dan sepanjang malam, mereka tidak akan pernah
berdiam diri. Hai kamu yang harus mengingatkan TUHAN kepada Sion, janganlah
kamu tinggal tenang (7) dan janganlah biarkan Dia tinggal tenang, sampai Ia
menegakkan Yerusalem dan sampai Ia membuatnya menjadi kemasyhuran di bumi. Karena
Israel kelak menjadi bangsa yang kudus dan am dari segala bangsa di bumi….dan
kita yang pecaya Yesus pasti pulang ke Zion. hanya sebuah refleksi, SALAM